Wednesday, August 28, 2013

opini (perkembangan IPTEK)

Lama juga tidak menyapa.. sapa dulu yak ... assalamu'alaikum kakak.. :)

Dibilang sibuk juga tidak sesibuk pejabat, tapi dibilang ga sibuk juga adaaaa saja gawean yang dikejar target. jadi bingung. hehe... mumpung masih bulan syawal, gag ada salahnya buat ngucapin selamat idul fitri, mohon maaf lahir batin.. semoga puasa kita sebulan kemarin diterima Alloh dan kita menjadi pribadi yang jauuuuuhh lebih baik. amin.
Menjadi seorang "pengamat" yang setiap hari mengamati memperhatikan gerak gerik anak sekolah itu lama kelamaan jadi tahu. dari gaya mereka yang kalau tidak mengerjakan PR, dari gaya mereka yang jawabannya salah bahkan gaya mereka saat ingin ke toilet tapi takut ijinnya. hehehe.. kadang jadi ketawa sendiri lihat polah mereka. apalagi anak-anak SD yang sekarang tidak bisa dibilang sebagai anak "kalem" lagi. perkembangan telekomunikasi benar-benar memberikan dampak luar biasa. Positifnya mereka mampu mencari berbagai informasi yang berkaitan dengan Pengetahuan yang mereka pelajari. bahkan kalau guru nya kurang peka bisa-bisa kalah sama siswanya. tuntutan jaman memang harus dilakukan. mau tidak mau memang harus mau hehehe... selain mereka terbantu dalam mencari pengetahuan tambahan, mereka juga sedikit demi sedikit belajar mengenal kata asing (bahasa inggris) soalnya  kan kebanyakan bahasa inggris. kalau sebagai guru sih memang benar-benar membantu sekali yang namanya perkembangan IPTEK. ada telepon genggam memudahkan kita dalam berkomunikasi dengan kerabat yang jauh. bahkan ibu-ibu rumah tangga cuma mau arisan RT aja undangannya via sms atau BB. hahaha.. gaul pisan pokoknya dah. mau masak buat menu makan malam juga via internet. hehehe.. jadi menurut saya dampak perkembangan IPTEK dapat dirasakan oleh semua kalangan dan semua umur. ada positif pasti ada negatif, anak-anak SD karena konsumsi sehari-hari internet bisa-bisa menjadi "pecandu" internet. apalagi kalau sudah kenal game online. makan, mandi, belajar, istirahat bisa lupa deh. bahkan rumahnya jadi pindah ditempat game online. nah ini menjadi salah satu problem yang harus diatasi agar si anak tidak kebablasan. dan kewajiban nya sebagai pelajar tidak terbengkalai. game online tidak dilarang buat siswa, hanya saja ada keseimbangan dalam melaksanakannya. tetap melaksanakan rutinitas sebagai pelajar misalnya fokus mengikuti pelajaran, mengerjakan tugas-tugas dll. selain berdampak sebagai "pecandu" game online, mereka juga sering menirukan gaya bicara maupun gaya berpakaian ala selebritis yang menurut saya tidak cocok diterapkan bagi usia anak SD. di sekolah kadang juga mendengar "loe itu..." "gue gitu loh" "pliss deh.." "kepo banget sih" "jangan alay dan lebay" dan masiiiiiiih banyak lagi. kadang ditelinga saya malah jadi geli kalau denger bahasa mereka mengucapkan itu, tetapi memang harus diluruskan. agar si anak menjadi paham. sebenarnya banyak sekali dampak perkembangan IPTEK baik positif maupun negatif. peran orang tua, guru, masyarakat lah yang memiliki peran besar dalam MENGONTROL dan MEMFILTER apa yang dilakukan oleh anak-anak kita sesuai dengan umurnya. Terlebih kepada siswa usia SD pendampingan dalam belajar sangat perlu. bahkan kalau perlu orang tua selalu mnegecek dan mengawasi apa yang dilakukan oleh sang anak.
semoga :)